Film porno adalah film yang
dikategorikan mengandung unsur yang mengeksploitasi hubungan seksual dan aurat manusia.
Film porno bisa jadi adalah sesuatu
yang tabu untuk diperbincang kan terutama di dunia timur.
Daftar Isi:
01. Permulaan fim-film porno
02. Perkembangan film
porno
03. Popularitas aksi film
porno
04. Artis-artis film
porno
05. Pranala luar
01. Permulaan fim-film porno
Menurut buku Patrick Robertson (Film
Facts), "film porno yang paling awal, yang dapat
diketahui tanggal pembuatannya adalah A L'Ecu d'Or ou
la bonne auberge", yang dibuat di Prancis pada tahun 1908.
Jalan ceritanya
menggambar kan seorang tentara yang
kelelahan yang menjalin hubungan dengan seorang perempuan pelayan
di sebuah penginapan. El Satario dari
Argentina mungkin malah lebih tua lagi.
Film ini kemungkinan dibuat antara 1907 dan 1912.
Robertson
mencatat bahwa "film-film porno tertua yang masih ada
tersimpan dalam Kinsey Collection di Amerika.
Sebuah film
menunjukkan bagaimana konvensi-konvensi porno mula-mula ditetapkan.
Film Jerman Am Abend (sekitar 1910) adalah, demikian tulis
Robertson, "sebuah film pendek sepuluh menit yang dimulai
dengan seorang perempuan yang memuaskan dirinya sendiri di kamarnya
dan kemudian beralih dengan menampilkan dirinya sedang berhubungan
seks dengan seorang laki-laki, melakukan fellatio dan penetrasi
anal." (Robertson, hlm. 66)
Banyak film porno seperti itu yang dibuat dalam
dasawarsa-dasawarsa berikutnya, namun karena sifat pembuatannya dan
distribusinya yang biasanya sembunyi-sembunyi, keterangan dari
film-film seperti itu seringkali sulit diperoleh.
Mona (juga
dikenal sebagai Mona the Virgin Nymph), sebuah film
59-menit 1970 umumnya diakui sebagai film porno pertama yang
eksplisit dan mempunyai plot, yang diedarkan di bioskop-bioskop di
AS.
Film ini dibintangi oleh Bill Osco dan Howard Ziehm, yang
kemudian membuat film porno berat (atau ringan, tergantung versi
yang diedarkan), dengan anggaran yang relatif tinggi, yaitu film
Flesh Gordon.